Pulau Kembang merupakan salah satu objek yang bisa anda kunjungi setelah pasar terapung.Pulau seluas 60 hektar ini telah di jadikan hutan wisata oleh pemeritahan.Tempat ini sangat mudah di kunjungi ,karena banyak perahu yang dapat mengantrkan anda menuju ketempat ini.Pulau ini dihinu oleh kera ekor panjang.
Banyak cerita yang menjelaskan asal muassal tempat ini.Salah satu ceritanya,yaitu Pulau Kembang berasal dari kapal China,Law Kembang,yang tersesat dan kemudian dihancurkan oleh biaju pada tahun 1750-an atas perontah Sultan Banjar.Puing-puing bekas kapal tersebut lalu ditumbuhi pepohonan dan berubahlah menjadi sebuah pulau yang kemudian didiami sekelompok kera.Menurut keyakian masyarakat setempat,kera tersebut berassal adalah penjelmaan mahluk halus.
Dari cerita tersebut,masyarakat Tionghoa membangun sebuah keleteng dan arca Hanoman di pulau kembang.Sehingga banyak masyarakat Tionghoa yang berziarah ketempat ini untuk mendoakan arwah nene moyang leluhurnya.Selain itu,menurut mitos,dipulau ini terdapat kera yang sangat besar dan merupakan raja dari para kera.
Anda dapat berinteraksi dengan monyet-monyet di pulau ini.Anda dapat melihat tingkah laku monyet lucu,seperti meminta makanan pada anda,berlari lari,memnjat pohon,bertengkar,hingga menyelam.Jangan lupa untuk menjaga barang barang anda.Walaupun kebanyakan monyet jinak disana,Namun anda juga harus waspada juga erhadap beberapa monyet yang agresif.
Jika takut dengan monyet,disarankan anda untuk tidak menginjakkan kaki di dermaga pulau ni.Setibanya anda akan di sambut oleh puluhan monyet yang meminta makan.
Selamat berkunjung Ke Pulau Kambang dan berinteraksi dengan para monyet,jangan lupa bawa makan untuk mereka# info Banjar
0 comments:
Post a Comment